PERJALANAN HIDUPKU
Setiap orang yang ada di dunia, baik itu monoteis maupun politeis, atau agama samawi dan ardhi, tentu mempunyai sejarahnya alam menapaki perjalanan hidupnya di dunia.Begitu juga Saya, Nama Saya Rudy Wijaya dilahirkan dan dibesarkan di sebuah gubuk yang sangat sederhana atas kerja sama dari kedua orang tuaQ. Ibu dan BapakQ pada tanggal 19 Maret 1982, yang bertempat di Jl. Syech Yusuf Komp. Kodam Katangka Blok F No. 5 Makazzart. Saya Anak terakhir yang biasa disebut paling bungsu dari 5 Bersaudara.
Kakak Pertama : Emy Nuryati seorang Direktris yang mempunyai usaha yang bergerak dibidang kesehatan, pekerja keras yang mampu mendorong perekonomian keluargaku.
Kakak Kedua : Edy Nur Alamsyah (Alm), semasa hidupnya dikenal orang yang sangat baik dan dermawan, beliau adalah Pegawai Bank disalah satu Bank Swasta terkenal dan orang pertama yang mengajariku ilmu komputer walaupun pembelajarannya dimulai dengan game petualangan. thanks KakaQ mudah2an Arwahmu dapat diterima disisiNya
Kakak Ketiga : Erny Yuliati orangnya pengertian kalau ada masalah enak untuk diajak sharing. sekarang kakakQ kerja sebagai PNS kalau gak salah di Gorontalo...
Kakak Ke empat : Ery Suryana orangnya baik dan suka mengalah sama adiknya... dia bekerja disalah satu Supplier Motor rekanan Honda di Ambon. katanya sich bozzz disana tetapi entahlah kami jarang berkomunikasi,
Diantara kami berlima cuman saya saja yang tidak mempunyai nama depan yang diawali dengan huruf E... Kenapa ya ??? dengar2 sich saya pernah mengalami sakit keras yang gak bisa disembuhkan kecuali mengganti nama.
Saya sekolah di SD Negeri Katangka dekat rumah tanpa Ongkos dan menyesaikan sekolah tepat waktu walaupun gak pernah dapat ranking...he... trus melanjutkan di SMP Negeri 1 Makassar, setelah tamat saya melanjutkan di SMU Kartika VII-1 Makassar, setelah menyelesaikan SMU saya ingin melanjutkan kuliah di Jogjakarta tetapi orang tua dan saudara tidak mengizinkan. Akhirnya tanpa basa basi saya dimasukkan di salah satu Perguruan Tinggi Negeri di Makassar yaitu POLITEKNIK NEGERI MAKASSAR.
Dikampus itulah aku dapat mengerti makna dari kehidupan, hidup berpindah dari rumah teman kerumah teman kadang sampai tidur di Himpunan Kampus, makan kadang cuman sekali padahal bekal yang aku bawah dari rumah sebenarnya cukup. dikampus ini juga aku menemukan seorang perempuan bernama Hasma Nur Qalby Solo yang sekarang sebagai Istriku.
trus...kelanjutanya gimana bozz....
ReplyDelete